Berkarya di Media Sosial dan Berjuang Semasa Pandemi


Memulai blog sejak 2009, merupakan langkah awalku untuk menulis berbagai jenis tulisan yang juga terkait ke berbagai bidang, awalnya aku hanya iseng menulis curcol-curcol tentang suka duka hari yang kujalani layaknya diary, tapi gak kusangka ternyata menulis semenarik ini, hingga sampai pada tahap keseriusanku semakin dalam untuk menulis yang menjadikanku sebenar-benarnya Blogger. Banyak pihak yang mendukung motivasiku seperti (siapa) yang sering membantu menemukan ide-ide fresh untuk menulis, dan bagaimana seharusnya merapikan tulisan di blogku. Dunia blogging yang sudah kujalani hingga 11 tahun ini, tentu awalnya tidak mudah apalagi untuk menjadikannya tulisan yang menarik dan bermanfaat, tetapi pilihanku mengikuti komunitas-komunitas blog yang ada di daerahku adalah keputusan yang sangat tepat. Karena, mulai dari sanalah aku tidak hanya secara otodidak berlatih menulis, tetapi juga berkembang dengan bimbingan dan arahan rekan-rekan berpengalaman.

Dari nge-blog, aku bisa merasakan banyak manfaat, aku bisa bertemu teman-teman satu visi dengan berbagai ide dan pendapat di kepalanya, serta hal yang membuatku bersyukur adalah ada banyak teman yang memercayaiku untuk menulis artikel-artikel ataupun me-review produk yang mereka tawarkan. Sehingga, secara tidak langsung nge-blog juga melatih bakatku di berbagai bidang yang sering beriringan dengan kepenulisan, seperti fotografi, SEO, (apalagi gk tau aku bah aku sotoyyy). Karena blogging, aku bisa berkelana mendapatkan pekerjaan di berbagai agensi yang sesuai dengan minat bakatku ini, yaitu menulis.


 Aku juga berlatih mempromosikan tulisanku melalui media sosial dengan mengedukasi berbagai info bermanfaat seperti literasi keuangan digital pada saat pandemi, mengingatkan mengenai protokol kesehatan, kecantikan, kuliner dan lainnya, yang keterangan lebih lanjutnya bisa ditemukan di blogku, sehingga dapat meningkatkan growing dan engangement di media sosial yang kupunya seperti Instagram, Facebook, dan Twitter. Dari sana, aku bisa membantu teman yang membutuhkan bantuan lewat penyebaran info di medsos seperti donor darah, donor konvalesen, mengajak teman-teman berdonasi yang akhirnya kusadari bahwa media sosialku yang hanya diawali dengan nge-blog bisa sebermanfaat ini. Akhirnya banyak sekali tawaran menulis yang kudapat

Banyak sekali wadah yang bisa dijadikan tempat meng-upload tulisan ataupun artikel, seperti melalui blog pribadi, ataupun platform berita yang sudah banyak tersebar di Indonesia, salah satunya Indozone. Apa sih Indozone itu? Indozone adalah platform berita dan hiburan yang bisa jadi wadah aku, kamu, dan kita semua untuk meng-upload tulisan maupun artikel yang kita tulis. Yang membuat Indozone semakin menarik adalah Generasi Millenial dan Gen Z, jadi kita bisa lebih memilah dan memilih berita apa yang sesuai dengan trend yang ramai dibicarakan dan sekiranya bermanfaat, kita juga bisa meningkatkan kualitas tulisan kita dengan eksistensinya di Inddozone.

Nah, ada informasi menarik nih buat teman-teman, sebentar lagi indozone bakalan ulang tahun dan diperingati dengan adanya Blog Competition. Mulai dari ikutan lomba  ini, kita bisa banget menjejakkan kaki di dunia kepenulisan blog dan artikel yang menjadikan kita sama bermanfaatnya dengan tulisan yang kita tulis setiap harinya.

1 komentar

  1. Nah, lho, media sosial tidak hanya berdampak negatif bagi generasi sekarang apalagi mengingat masa pandemi ini. Selama bisa memanfaatkan juga akan berdampak positif untuk mereka.

    BalasHapus