Kalau membahas pariwisata Indonesia takkan pernah ada habisnya! Pasalnya, pemerintah saja sudah menyusun dan merencanakan 100 calendar of event untuk setahun penuh. Dari Sabang sampai Merauke pasti kebagian semua. Mulai dari kuliner,budaya,adat,kesenian hingga olahraga. Nah satu provinsi yang kebagian calendar of event ini adalah Kepulauan Riau. Di Kepulauan Riau ini juga baru saja diselenggarakan Festival Bahari Kepri.

Sebagaimana kita ketahui, Kepulauan Riau ini sangat kaya akan wisata bahari, pantai dan lautnya yang sangat indah membuat semua orang tertarik untuk mampir kesini. Nah dalam acara festival Bahari Kepulauan Riau ini ada banyak event yang dilakukan. Dari tanggal 15- 23 September ini serangkaian event-event pariwisata baik bahari, alam hingga budaya, juga permainan tradisional, kreasi dan modern akan ikut menyemarakkan Kepulauan Riau.

Festival digelar di beberapa tempat termasuk ibu kota Tanjung Pinang, akan menampilkan Tari Dangkong sebagai tarian. Selama karnaval, para pengunjung festival dapat menikmati pertunjukan Mendu Natuna, Gobang dari Anambas, Mak Yong dari Batam dan Bintan dan Dangkong Dance dari Lingga dan Karimun. Sore hari, acara tersebut akan dimeriahkan dengan Festival Sungai Carang yang bertujuan melestarikan budaya Melayu. Juga akan menampilkan Festival Gurindam 12, Festival Kuliner, Festival Drum band dan parade perahu yang didekorasi di malam hari.
Ada kejutan menarik dari pelaksanaan FBK tahun ini. Ada eksibisi jet ski yang super kece. Ratusan jet ski akan berkonvoi dari Malaysia dan Singapura menuju Tanjung Pinang. Parade ini akan berlangsung pada tanggal 21 September 2018. Ada agenda apa saja sih sebenanrya, nah ini dia

FBK 2018 akan digelar pada 21-24 September 2018 di Kota Tanjungpinang dengan meliputi beberapa agenda, antara lain:

1. Kepri Jet Ski Expedition (21-23 September 2018), diikuti ratusan pencinta jetski dari Negara Indonesia, Singapura dan Malaysia, lokasi di Jembatan 1 Pulau Dompak, Tanjungpinang
2. Lomba Foto dan Video Drone Festival Bahari Kepri (21-24 September 2018)
3. Parade Layang (22 September 2018);
4. Lomba Sampan Layar atau Jong (21 September 2018) lokasi di Tanjung Siambang, Tanjungpinang
5. Aneka Bazar Kuliner Melayu Kepri (22 September 2018) lokasi di Depan Gedung Derah Kota Tanjungpinang
6. Atraksi Seni Budaya Melayu Kepri (22-24 September 2018) lokasi di Depan Gedung Derah Kota Tanjungpinang
7. Panggung Penyair (23 September 2018) lokasi di Depan Gedung Derah Kota Tanjungpinang;
8. Moon Cake Festival (24 September 2018) lokasi Jalan Merdeka Kota Tanjungpinang.

Kepulauan Riau tercatat di antara tiga destinasi teratas dengan jumlah kedatangan wisatawan mancanegara tertinggi sebanyak 20 persen, setelah Jakarta dengan 30 persen dan Bali dengan 40 persen.Kementerian Pariwisata juga menamai Provinsi Kepulauan Riau sebagai pintu gerbang untuk wisata bahari.

Wisatawan yang ingin menyaksikan event ini tidak perlu ragu. Karena Kepri sudah dilengkapi 3A (aksesibilitas, amenitas, dan atraksi) yang memadai. Soal aksesibilitas, Provinsi Kepri memiliki Bandara Raja Haji Fisabilillah. Bandara di Tanjung Pinang ini akan mempermudah pengunjung untuk mencapai lokasi festival. Tersedia sejumlah penerbangan dari Jakarta setiap harinya ke ibukota Provinsi Kepri itu, dengan waktu tempuh sekitar satu jam 20 menit.

Jangan lewatkan kulinernya yang aduh! Saya kalau bisa Mie Tarempa itu dibungkus bawa pulang, ingin sekali minta dibawakan sama teman yang dari Kepri. Tapi tenang saja, tetap ada makanan yang bisa dibawa pulang seperti Luti Gendang, sekilas ia mirip roti goreng biasa, tapi ntah ngapa pas digigit beda jauh dengan roti goreng. Pokoknya nagih !